
Workshop Mengelola Stres Sebagai Entrepreneur
Workshop Mengelola Stres Sebagai Entrepreneur
Bahasa Bisnis sebagai pengelola dari Rumah BUMN Gunung Kidul menyelenggarakan workshop tatap muka tentang bagaimana mengelola stres sebagai entrepreneur. Workshop dihadiri oleh pelaku UMKM di Gunung Kidul dengan narasumber Annisa Dwi Astuti, M.Psi., Psikolog seorang Psikolog Klinis Dewasa. Pada workshop kali ini, peserta mendapatkan materi mengenai hasil penelitian terbaru tentang stres dan entrepreneur, definisi dan jenis-jenis stres, hubungan antara stres dan performa kerja, mengenali sinyal-sinyal stres, cara mengelola stres, dan bagaimana cara membantu rekan kerja yang mengalami stres.
Workshop Mengelola Stres Sebagai Entrepreneur
Pada workshop kali ini, peserta tidak hanya mendapatkan materi dari narasumber. Peserta juga diajak langsung untuk mengidentifikasi hal-hal yang menjadi sumber stres yang dialami, sinyal-sinyal stress yang dirasakan, dan mempraktikkan langsung cara-cara mengelola stres. Peserta diperkenalkan dua cara mengelola stres, yaitu emotion focus coping (fokus pada pengelolaan emosi) dan problem focus coping (fokus pada penyelesaian masalah). Pada emotion focus coping, peserta diajak latihan untuk berfokus pada saat ini hari ini dengan teknik grounding, mengenali dan menyadari emosi yang dimiliki, serta menyadari pemikiran yang muncul saat stres terjadi. Pada problem focused coping, peserta diajak untuk mengidentifikasi tuntutan yang dimiliki, sumber daya yang dimiliki, dan berusaha mengaktifkannya untuk menyelesaikan masalah. Peserta juga diajak untuk tidak ragu meminta pertolongan pada tenaga kesehatan mental profesional ketika stres yang dialami sulit dikelola sendiri dan sudah berkepanjangan.
Workshop Mengelola Stres Sebagai Entrepreneur
Dari materi yang telah disampaikan, terdapat beberapa tips praktis yang dapat dilakukan oleh para entrepreneur saat mengalami stres:
1) Kenali sumber stress dan sinyal stres yang dialami,
2) Jika sumber stres merupakan hal-hal yang sulit dikontrol, lakukanlah emotion focused coping dengan cara menyadari dan mengizinkan berbagai emosi datang, melakukan teknik pernafasan perut atau teknik pernafasan dalam, menyadari pikiran yang muncul, melakukan aktivitas yang dapat mengurangi intensitas emosinya seperti meditasi, olahraga, makan-makanan sehat,
3) Jika sumber stres merupakan hal-hal yang dapat dikontrol, lakukanlah problem focused coping dengan mengumpulkan berbagai alternatif ide penyelesaian masalah, menetapkan prioritas masalah yang mau diselesaikan, menanyakan kepada pihak yang lebih ahli, dan meminta bantuan jika dibutuhkan, serta
4) Meningkatkan aktivitas merawat diri dan gaya hidup sehat seperti makan-makanan sehat, melakukan aktivitas fisik atau olahraga secara rutin, istirahat yang cukup, dan tidur berkualitas.
Workshop Mengelola Stres Sebagai Entrepreneur
Sesi workshop kali ini diikuti peserta dengan antusias. Peserta aktif mengikuti berbagai aktivitas yang difasilitasi oleh psikolog. Pada sesi tanya jawab, peserta juga aktif bertanya dan memberikan tanggapan. Harapannya, materi yang didapatkan oleh para peserta hari ini dapat bermanfaat dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat menjalani profesinya sebagai entrepreneur.
Salam,
Bahasa Bisnis.
Penulis: Annisa Dwi Astuti, M.Psi., Psikolog
Leave a Comment